Penutupan gejala (masking effect)

Masking effect symptom diuretik beta blocker diabetes athlete atlit hipoglikemik

Konten [Tampil]

Masking effect merupakan kondisi dimana gejala-gejala (symptoms) yang digunakan sebagai parameter dalam penetapan diagnosa, terganggu atau tersamarkan sehingga menutupi (mask) kondisi sebenarnya. Ada berbagai jenis kondisi dimana terjadinya masking effect ini, yang paling sering di antisipasi adalah pada penggunaan beta bloker dan/atau diuretik pada penderita diabetes dan penggunaan diuretik pada atlit/olahragawan.

Beta Bloker pada penderita diabetes

Beta bloker memiliki efek mengurangi detak jantung dan tremor, masking effect yang berbahaya terjadi pada saat seseorang mengalami hipoglikemia, dimana gejala yang menjadi perhatian utama adalah peningkatan detak jantung dan kondisi tremor. Dengan ketiadaan gejala tersebut diakibatkan efek dari beta bloker, maka dugaan hipoglikemia menjadi lebih kecil dan kemungkinan penanganan menjadi kurang efektif. 

Diuretik juga berpengaruh pada pengukuran kadar glukosa darah, dimana pengguna diuretik akan memiliki volume darah yang cenderung lebih "pekat", sehingga perhitungan dalam pemberian terapi DM harus memperhatikan kemungkinan penggunaan diuretik.

Diuretik pada atlit

Efek diuretik yang bersifat "diuresis" atau meningkatkan ekresi cairan sering dipergunakan atlit dalam memanipulasi parameter pengukuran kondisi tubuh. Misalnya pada atlit yang memerlukan bobot lebih rendah akan menggunakan diuretik untuk menurunkan berat badan secara signifikan dalam waktu singkat. Diuretik juga dapat meningkatkan bersihan (clearing) obat-obatan doping yang dieliminasi oleh ginjal, sehingga menutupi pendeteksian ketika dilakukan pemeriksaan parameter kondisi tubuh. Diuretik secara resmi dilarang dalam kompetisi.

Masking effect drugs

Secara umum, obat-obatan dengan dampak mengubah sistem regulasi tubuh seperti diuretik, sangat berpengaruh dalam pengukuran parameter-parameter dalam darah, sedangkan obat-obatan yang mempengaruhi sistem syaraf simpatik dan parasimpatik dapat mempengaruhi gejala yang terlihat dan terasa (misalnya

Terbaru Lebih lama

Related Posts

Posting Komentar